7 Momen Indah di Tahun 2015 Versi Instagram

7 Momen Indah di Tahun 2015 Versi Instagram



Assalamualaikum Sahabat Smart Mom, tahun 2015 sudah berlalu. Tahun 2016 sudah buat resolusi belum ya? Pasti udah dong! Masih mengenang momen indah di tahun 2015 nih. Apalagi ada aplikasi untuk mengetahui apa saja yang menjadi momen indah di tahun 2015 versi Instagram. Nah, berhubung aku juga baru punya akun Instagram, jadi momen indahku yang baru-baru saja aku bagikan hehehe... enggak apalah, namanya juga menyimpan momen :)

Inilah 7 Momen Indah di Tahun 2015 Versi Instagram :



Punya hp baru adalah list doaku saat tahun baru 2015. Apalagi pertengahan tahun, BBku sudha mulai drop, tutupnya sering hilang karena sering dibuka anak-anak. Saat awal tahun, aku me-list doa-doaku. Salah satunya pengen menang lomba blog yang hadiahnya hp. Alhamdulillah dikabulkan Allah.

Siang itu, aku, suami, Fatih dan Aisyah mengambil hadiah di Kantor XL Padang. Siang itu hujan rintik-rintik, tapi kami tetap melanjutkan perjalanan dengan jas hujan. Kenapa lanjut saja? Menerobos hujan dengan membawa balita? Jawabannya karena perlu hp-nya hihihi.... apalagi saat itu, Padang emang musim hujan :) Jadilah, kami tetap melanjutkan perjalanan dengan motor.

Sampai di kantor XL Padang, aku disambut dengan baik. Aku sampaikan maksudku untuk mengambil hadiah lomba berupa hp dan disuruh menunggu. Tak lama, datanglah seorang bapak (aduh, aku lupa namanya), seperti yang disampaikan via panitia yang menelpon dan udah SMS-an. Katanya, "Ayo Bu, di sini kita mau serahkan hadiahnya, saya ambil foto dulu buat laporan. Jangan lupa nanti share di twitter ya, Bu." 

Oke deh, soal share foto mah, gampang hihihi... jadilah, jepret! Aku berfoto bersama Mbk petugas di XL Padang. Alhamdulillah pas pulang, hujan sudah reda. Kami segera pulang. Tapi, perut udah keroncongan menahan lapar. Kami berhenti sejenak ke Mas Pepen, warung bakso langganan kami. Sedaaap... abis hujan makan bakso, jadi hangat lagi hehehe...

Kantor XL Padang

Alhamdulillah dapat hp baru

Penyerahan hadiah di Kantor XL Padang

Kelaperan, makan bakso di Mas Pepen Padang


Ini kenangan terindah saat pulang kampungku ke Bengkulu. Aku siaran di Radio Swara Unib. Serunya aku bisa bernostalgia ke Universitas Bengkulu tempat aku kuliah dulu. Bawa motor sendirian karena suami menjaga anak-anak di rumah. Aku menuju Radio Swara Unib sebelum Asar.  Ini memang kebetulan berbuah rezeki, karena aku mampir ke kantor Radio Swara Unib ini enggak snegaja. Aku mampir karena maen ke lantar dasar perpustakaan Unib. Lalu, berkeliling ketemuan deh kantor ini. Ngobrol mengenai berdirinya radio ini dan mengenalkan kalau aku alumnus Kehutanan Unib, aku suka menulis dan dulu beraktivitas di berbagai organisasi di Unib. Tak lama, aku ditawarkan on air untuk bincang kepenulisan. Wah, happy banget. Alhamdulillah. Enggak bayar, enggak wajib ngasih door prize. Asyik kan? Makasih Radio Swara Unib :)


di Radio Swara Unib

Ruangan Tempat Siaran

Album foto kegiatan Radio Swara Unib

Siap-siap siaran di Radio Swara Unib bedah buku La Taias For Ummahat, Kekuatan Itu Bernama Ibu

3. Ultah Suamiku, 18 November

Tanggal lahir suamiku memang istimewa karena bertepatan dengan tanggal miladnya Kota Bengkulu. Seperti lagu asal Bengkulu, "Delapan belas november enam delapan. Hari yang jangan sampai kito lupokan..." Nah, tanggal itu mengingatkanku akan Bengkulu dan milad suami. Jiaaah...

Seperti tahun lalu, tidak ada acara istimewa saat suami ultah. Bahkan kami tidak ada acara makan-makan di luar rumah atau makan istimewa di rumah. Biasa saja, sangat biasa malahan :) Hanya doa dan ucapan yang kusampaikan. Tapi, diam-diam aku berharap bisa memberikan hadiah buat suamiku. Apa ya? :)

Lalu, tak lama aku dapat tawaran menulis review di blog, hadiahnya berupa voucher belanja. Uhuy, ini seperti doaku saja. Langsung aku tawarkan suami mau belanja apa. Awalnya, suamiku memilih sepatu. Tapi, ukuran sepatunya tak ada yang cocok. Semua ukuran besar. Lalu, suamiku ganti memilih sendal. Sudah cocok, tapi menurutku, sendal yang lama masih ada, belum terlalu urgent buant diganti :) Akhirnya suami memilih jam tangan, setelah jam tangan yang lama hilang :) jiaaah... dulu punya jam tangan hilang di kantor saat berwudhu :) alhamdulillah sekarang jam tangan baru hihihi... 
Saat Milad suamiku, aku berdoa semoga kuliahnya lekas selesai, udah kangen pulang ke Lampung :)
4. Jilbab Aisyah

Banyak berita heboh para penulis dan blogger yang lepas jilbab. Sebenarnya bukan hanya penulis dan blogger. Ada juga sih selebritis, orang biasa dan lainnya. Ngomong-ngomong soal jilbab, di Minang, sedikit ibu-ibu yang pakai jilbab. Di sekitar rumahku jilbab masih dipakai saat ada acara saja. Sampai rumah, mereka sudah lepas lagi dan pakai celana pendek lagi. Waktu pertama kali sampai di Padang, kukira bakal banyak orang yang memakai jilbab, tapi nyatanya engak sebanyak di Lampung. Entahlah ya, kalau di Lampung ibu-ibunya terutama yang di pasar banyak yang pakai jilbab. Di sini sedikit aku temui. 

Nah, untuk mengajarkan anak berjilbab, aku mengajarkan Aisyah sejak kecil. Aku berharap, Aisyah sudah mengenal apa itu kewajiban menutup aurat sejak dini. Di lingkungan rumahku memang kehadiran Aisyah dianggap "aneh" karena ada bayi yang pakai jilbab :)  Tak apalah, pelan-pelan mengenalkan kewajiban berjilbab dengan lingkungan.
.





Momen indah selanjutnya, saat Aisyah belajar jalan. Kini di usia 16 bulan, Aisyah belum lancar berjalan. Tapi, sudah bisa melangkah jauh sepanjang 1 meter lebih. Aisyah senang belajar jalan di kasur dan di rumput. Bila di rumput, Aisyah berani melangkah. Jika jatuh mau berdiri lagi. Biasanya bermain di halaman saat makan. Sarapan dan makan sore. Kalau siang kami banyak di rumah saja. Panas euy :) Alhamdulillah Aisyah sudah mulai berani berjalan. Doakan ya semakin lancar :)

Aisyah belajar jalan di rumput. Aisyah senang makan sambil bermain. Lekas bisa jalan ya, sayang :)

Ibu mana sih yang enggak pengen me time? Nah, aku pun juga pengen. Tapi, susah bepergian sendiri. Aku lebih banyak di rumah. Kalaupun bepergian sendiri enggak lama. Paling lama 2,5 jam saat pengajian. Itu pun kalau lama sedikit, udah ditelpon, "Kapan pulang?" Iya sih, Aisyah enggak bisa lama-lama ditinggal hihihi... akhirnya aku menikmati me time dengan cara aku sendiri. Aku memanfaatkan me time dengan berbagi ilmu. Iya, aku berdiskusi dengan teman-teman di Sekolah Menulis FLP Online. 

Oiya, setelah menulis me time ala aku ini, entah karena membaca tulisanku atau pas momennya, suamiku mengizinkan aku mengikuti sebuah pelatihan MPASI sendirian. Tanpa anak-anak. Uhuy happy banget! Ini berdasarkan pertimbangan. Kalau bawa anak-anak banyak pengeluaran. Soalnya, acaranya sampai siang. Anak-anak sudah merengek buat makan siang usai acara. Nah, kalau makan di luar, pengeluaran akan membengkak dan itu bikin program penghematan berantakan hahaha....jadilah aku bisa menikmati me time :)


7. Membuat Sandwich
Saat membuat list 100 impian di tahun 2015, aku menuliskan ingin belajar membuat cemilan untuk anak-anakku. Alhamdulillah pelan-pelan, aku belajar dan berhasil. Nah, salah satunya membuat sandwich ala aku ini hihihi... Idenya juga dari melihat pedagang roti bakal dan sandwich keliling. Jadi, aku berpikir, sepertinya lebih hemat, sehat dan enak buatan sendiri. Lalu, aku pun ke pasar membeli bahan-bahan yang diperlukan. Dan taraaa... aku berhasil. Anak-anak suka deh :)



Nah, sahabat smart mom, itulah 7 Momen Indah di Tahun 2015 Versi Instagram, bagaimana dengan momen terindahmu di tahun 2015 lalu? Pasti serukan? Semoga di tahun 2016 ini hari-hari kita penuh keberkahan, amin.

24 komentar untuk "7 Momen Indah di Tahun 2015 Versi Instagram"

  1. Kapan ya aku dapat hadiah gadget. Udah merindukan banget niih. Hihihi. Barakallah ya mba Naqi bersama keluarga.

    BalasHapus
    Balasan
    1. terima kasih Mbk Anne, aku juga merindukan gadget baru selama setahun hihihi... ayo mbk rajin ikut lomba blog :)

      Hapus
  2. Saya dulu ada akun IG. Sekarang sudah jarang upadate
    Kasian kan sayah

    BalasHapus
    Balasan
    1. hahha ngapain kasihan. ayo buat lagi aja kan asyik tuh ngumpulin dokumen foto :)

      Hapus
  3. wah keren banget bisa dapat hp. aku belom pernah

    BalasHapus
  4. Idem komen teh Anne, kapan ya dapat hadiah gadget. hihihi....
    Semoga 2016 banyak kenangan indah terukir ya, Mbak.

    BalasHapus
    Balasan
    1. amin doanya. Yanti udah kereeen masuk Bobo teruss.

      Hapus
  5. Gak ada moment di instagram. Wkwkwk, jarang pake juga soalnya

    BalasHapus
  6. Gimana sih cara dapet momen di instagram? Ada surveynya gitu ya

    BalasHapus
    Balasan
    1. klik ini Mbk Lyta : http://2015bestnine.com/

      Hapus
  7. pengin juga dapet gadget, belum pernah. hihi :D

    BalasHapus
    Balasan
    1. semangat Ila, aku mau juga menang dapat alat rumah tangga :)

      Hapus
  8. sepakat bu..sebaiknya anak perempuan diperkenalkan dengan hijab sejak usia dini.....eh nama anaknya sama dengan nama anak-ku "AISYAH"....,
    keep happy blogging always...salam dari Makassar-Banjarbaru :-)

    BalasHapus
    Balasan
    1. Salam kenal juga ya, terima kasih telah berkunjung. Iya ini lagi belajar agar Aisyah istiqomah, doakan ya :)

      Hapus
  9. Saya belum pernah dapat HP Mak. Pengen juga nih dapat hadiah HP dari lomba blog :)

    BalasHapus
  10. Aisyaaah... luchuu... tambah cantik dan pintar yaah.

    BalasHapus
  11. Alhamdulilah barakallah Mba Naqi keren ih bisa dpt HP :) aku juga kepengen :p

    BalasHapus

Terima kasih telah meninggalkan jejak. Mohon maaf komentar saya moderasi untuk menghindari spam. Mohon juga follow blog, Google +, twitter: @Naqiyyah_Syam dan IG saya : @naqiyyahsyam. Semoga silaturahmi kita semakin terjalin indah ^__^