Rumah Cahaya FLP Lampung Timur

FLP Lampung Timur Dirikan Rumah Cahaya

Annida-Online— Berbekal semangat menebarkan virus membaca, Forum Lingkar Pena (FLP) Cabang Lampung Timur mendirikan Rumah Cahaya (Rumcay) pada Ahad (21/2) di Way Jepara, Lampung Timur. Menurut Ketua FLP Lampung Timur, Sri Rahayu, ide mendirikan Rumcay ini berawal dari pemikirannya memanfaatkan buku-buku koleksi pribadinya dan buku-buku cerita anak milik Faris, putra pertamanya, yang memang berjumlah cukup banyak, pada masyarakat sekitar.


“Selain itu, kebetulan rumah saya lokasinya cukup strategis, di belakang SDN 05 Labuhan Ratu Satu, Way Jepara, Lampung. Setiap Sabtu-Ahad, banyak anak-anak yang main ke rumah saya. Ini potensi dan peluang juga untuk mengkampanyekan gerakan literasi di sekitar rumah saya, lebih luas lagi di Lampung Timur ini,” jelas Yayuk yang karya-karyanya pernah dibukukan dalam buku antologi seperti Matahari Tak Pernah Sendiri I, Kisah Seru Aktivis FLP (LPPH, 2004), Antologi Kumcer FLP Sumbangsel Ketika Nyamuk Bicara (Zikrul Hakim, 2004), Antologi untuk Aceh Jendela Cinta (GIP, 2005) dan lain-lainnya, panjang lebar.


Yayuk, begitu ia akrab disapa, menjelaskan meskipun saat ini target utama dari kehadiran Rumcay FLP Lampung Timur adalah memperkenalkan buku-buku serta produk literasi lainnya untuk meningkatkan minat baca di sekitar masyarakat Lampung Timur, ke depannya, Rumcay ini akan dikelola sebagai rumah baca yang memberikan banyak program pemberdayaan bagi para pesertanya.


“Namanya saja Rumah Cahaya yang artinya Rumah Baca Hasilkan Karya, jadi semoga kami juga mendesain Rumcay ini bukan sekadar rumah baca, tapi rumah baca yang menghasilkan banyak karya dari para anggotanya,” imbuh Yayuk, yang saat ini membina ekskul menulis di SDIT Baitul Muslim, Lampung Timur ini.


Untuk mewujudkan hal tersebut, ke depannya, Yayuk beserta FLP Lampung Timur mengaku sudah mempersiapkan berbagai program-program edukatif yang bisa mendukung keberadaan Rumcay ini. Beberapa program seperti pelatihan penulisan bagi anak dan remaja, kegiatan bimbingan belajar, dan lain-lainnya diharapkan bisa memberdayakan Rumcay sebagai pusat belajar bagi masyarakat.


Ke depan, selain merancang program-program edukatif, perempuan kelahiran Jambi, 17 Juli 1980 ini, juga mengaku akan terus menambah koleksi-koleksi buku dengan ragam dan variasi bagi semua kalangan. Nah, di sini Sobat Nida bisa ikutan bantu loh, dengan menyumbangkan buku-buuku koleksi kalian yang mungkin bisa bermanfaat bagi masyarakat sekitar Rumcay FLP Lampung Timur ini. [nyimas]


Sumber :
: http://www.annida-online.com/berita-komunitas/flp-lampung-timur-dirikan-rumah-cahaya.html

Posting Komentar untuk "Rumah Cahaya FLP Lampung Timur"