Tips Mengajarkan Anak Berpuasa

Assalamualaikum Sahabat Smart Mom,

Tips Mengajarkan Anak Berpuasa. Tahun ini adalah tahun kedua Aisyah belajar berpuasa. Sudah sejak dua minggu sebelum Bulan Ramadhan, sudah aku sounding untuk kegiatan di Bulan Ramadhan. Bersyukur juga ada pembekalan orang tua dari TKIT QA, sehingga semakin mantap persiapannya.


tips mengajarkan anak berpuasa

Sebagai catatan untuk tahun depan, aku akan sharing berikut Tips Mengajarkan Anak Berpuasa : 

1. Persiapan Fisik

Agar anak tidak kaget saat Bulan Ramadhan untuk bangun sahur, maka latih anak dengan bangun sebelum subuh. Kenalkan anak apa arti makna berpuasa, agar anak semangat menjalankan ibadah berpuasa. 

Wahai orang-orang beriman! Diwajibkan atas kamu berpuasa sebagaimana diwajibkan atas orang sebelum kamu agar kamu bertaqwa

(Qs. Al-Baqaroh :183) 

2. Persiapan Mental

Perbanyak berdoa agar berjumpa dengan Bulan Ramadhan dan anak kuat menjalankan puasa. Ajak anak menghias rumah untuk menyambut Bulan Ramadhan, persipakan hadiah untuk anak, siapkan aktivitas positif selama Bulan Ramadhan. Menghias ruang sahur yang amazing, seperti memberi balon, pesawat yang berputar-putar di atas meja makan dan lainnya.


3. Persiapan Amal

Awali anak dengan berpuasa jajan. Ini awalnya sulit, Aisyah senang sekali jajan, sehari bisa 3x minta jajan. Maklum rumah dekat warung. Namun, setelah diberi pengertian berulang-ulang alhamdulillah bisa. Latih anak diawali dengan puasa setengah hari di Bulan Sya'ban atau beberapa jam kemudian semakin bertambah dan bisa 1 hari berpuasa. Berlatih doa berbuka puasa dan ajak kegiatan ibadah lainnya bersama keluarga.

Walau sudah punya 3 anak, aku tetap terus belajar mendampingi anak berpuasa. Tiap anak itu berbeda cara pendekatannya. Berikut tips mendampingi anak saat berpuasa :

1. Dampingi anak dengan sabar.

Jangan biarkan anak sendirian dalam waktu yang lama. Pengalamanku, anak akan bosan, ngantuk dan merengek lapar jika kita cuekin atau disambi kerja. Jadi, aku pun memberi jadwal anak nonton dan main games dengan pendampinganku, agar anak-anak tidak bosan.


tips mengajarkan anak berpuasa


2. Alihkan kegiatan positif jika anak merengak atau menangis.

Aisyah senang sekali ngobrol. Jadi kalau merengek, biasanya aku mulai fokus ke Aisyah untuk lebih banyak bercerita. Dari kegiatan membacakan buku, menanam, mencuci piring bersama hingga mewarnai.

Selain itu, aku menyimpan semua makanan di kulkas atau di meja. Agar anak tidak mudah tergoda. Kulkas bahkan aku kunci, sehingga Aisyah tidak bolak-balik buka kulkas atau malah pengen mencicipi makanan.

3. Perbanyak Infaq dan Sedekah

Ajak anak membuat celengan ramadhan. Latih anak untuk gemar berinfaq. Uang yang jatah jajan dapat ditabung. Uang hasil tabungan dapat diberikan ke lembaga yang menangani infaq dan sedekah. Kalau sekolah Abang Fatih, diserahkan ke sekolah. Oh iya, Aisyah juga berlatih berbagi makanan selam Bulan Ramadhan, loh!

4. Memberikan Apresiasi/ pujian pada Anak

Selama Ramadahan, berilah apresiasi atau pujian bagi anak yang berlatih puasa. Tidak harus full, tapi seberapa lama anak kuat berlatih puasa. Beri stiker bintang di lembar kegiatan atau memberikan hadiah. 

Untuk anak-anakku, biasanya hadiah tidak mahal. Cukup takjil untuk berbuka puasa. Aisyah senang Es Degan, jadi hampir selama Ramadhan, kami sering memberli Es Degan.

membaca buku anak


Cerita Puasa Aisyah

Ramadhan tahun ini Aisyah sudah mulai bisa puasa full 1 hari. Hari pertama dan kedua sudah bisa 1 haru full. Menginjak hari ke-3 dan ke-4 banyak godaan, puasanya pecah hanya 1/2 hari. Selanjutnya lanjut puasa 1 hari lagi. Sempat terlambat bangun sahur, aku ajak Aisyah sahur setelah adzan tapi Aisyah malah bilang, "Mi, Aisyah enggak puasa dong hari ini? Kan enggak boleh makan sudah subuh?" hihi... udah enggak bisa dilatih kayak gini, Moms! 

Untuk menyambut Bulan Ramadhan, Aisyah menghias rumah. Hiasannya berupa balon dan ucapan Ramadhan ditempel di pintu kamar. Aisyah juga membuat celengan ramadhan berupa kotak dan dibungkus kertas kado Hello Kity.

Untuk aktivitas selama di rumah, sekolah sudah menyiapkan lembar aktivitas dan buku aktivitas di Bulan Ramadhan. Hal ini sangat membantu kami sebagai orang tua dalam mempersiapkan anak berpuasa. 

Selama Ramadhan, Aisyah juga membantu Umi masak membuat makanan berbuka puasa. misalnya membuat puding oreo , membuat bakwan jagung dan es kopyor. Aisyah sangat excited jika diajak masak-masak. Aku sampai membeli oven agar dapat menemani Aisyah mengenal kue kering buatan sendiri.

Selama Bulan Ramadhan ini pengeluaran cukup banyak terutama dana menemani anak berpuasa. Anak-anak yang berlatih berpuasa memang kami anggarkan untuk makanan/minuman yang cukup spesial. Untuk itu, diperlukan catatan keuangan yang memadai. Untuk berbisnis dapat juga menghintung pendapatan dan pengeluaran usaha Anda Kledo sebuah sofware akutansi online. Ya ampun, kini udah canggih ya akutansi udah tinggal klik aja.

kledo


Saat aku berbisnis masker tapis, aku juga belajar mencatat pendapatan dan pengeluaran. Aku perlu pencatatan stok produk, pos pengeluaran, dll mencatat semua agar tidak pusing diakhir bulan, hehe...  arus kas yang tidak sehat dan kesulitan membuat laporan keuangan dapat diselesaikan dengan Kledo. Ini sangat membantu UMKM yang awam dalam mengelola keuangan sehingga keuangan semakin sehat. Info lebih lengkap silakan klik di sini.

Nah, itulah Tips Mengajarkan Anak Berpuasa dan mendampingi mereka berpuasa, semoga bermanfaat! 

Posting Komentar untuk "Tips Mengajarkan Anak Berpuasa"