7 Tips Anti Mabuk Perjalanan untuk Anak

7 Tips Anti Mabuk Perjalanan untuk Anak. Hai Moms, mual, pusing, muntah dan keluar keringat dingin sering kita temui gejala ini saaat anak mulai mabuk perjalanan. Anak menjadi lebih rewel dan mulai menangis. 

Akibatnya perjalanan menjadi kurang menyenangkan. Suasana yang awalnya ceria menjadi merepotkan. Nah, sebelum berangkat coba siapkan hal berikut ini agar mencegah anak mabuk perjalanan :

1. Sebelum bepergian, siapkan fisik anak.

Biasanya aku akan mengajal anak tidur yang cukup, kurangi kegiatan sebelum perjalanan jauh. 

2. Pastikan anak sudah makan sebelum bepergiaan.

Nah, ini penting banget Moms, jangan lewatkan sarapan. Kalau perlu, bawa bekal untuk perjalanan. Kalau ibuku mengajarkan selalu bawa bekal karena enggak tahu kalau semisal di jalan macet atau pecah ban.

Aku pernah skip bawa bekal, akibatnya kelaparan karena enggak tahu peraturan baru, selama pandemi bis banyak tidak berhenti di rumah makan.

3. Jaga anak agar saat di kendaraan tidak terlalu banyak bergerak

Anak yang aktif biasanya banyak bergerak. Ada yang mau jalan ke lorong-lorong bis atau pengen pegang benda yang ada di pesawat. Anakku pernah begitu, tapi akhirnya dibujuk dengan mainan. Untuk itu, perlu banget bawa mainan atau benda kesukaan anak saat dalam perjalanan.

4. Beri cemilan buah segar.

Saat dalam perjalanan, selera makan kadang berkurang. Untuk itu alternatifnya, siapkan buah-buahan agar anak tidak kelaparan atau dehidrasi. kalau aku sering belikan buah salak  dan buah pir.

5. Jika menggunakan mobil sendiri, usahakan berhenti sejenak 10-15 menit.

Nah, kalau bawa mobil sendiri atau rental lebih mudah. Kalau anak rewel atau mau mabok, bisa istirahat sejenak. Biasanya sih berhenti di POM Bensin. 

6. Jika naik kendaraan umum, seperti bis, pesawat atau kereta api, usahakan anak tidak terlau banyak bergerak dan menganggu penumpang lain.

Hindari anak-anak dapat menganggu penumpang lain. Jika menangis, segera bujuk dengan berikan dot atau menyusui.

7. Buat pengemudi, kemudikan kendaraan dengan tidak mengebut agar penumpang nyaman.

Pengalaman banget Moms, anakku mabok karena supirnya ngebut banget. Apalagi dia pesan kalau istirahat jangan lama-lama, kalau lama dia bisa mengantuk. Akhirnya kami makan saat itu dengan terburu-buru. Tahukan rasanya bawa anak kecil dalam perjalanan? Haha...

Walau pun sudah melakukan usaha di atas, tapi anak tetap mabuk perjalanan, maka lakukan hal berikut ini :

1. Buka kaca mobil agar udara segar masuk ke dalam mobil (ini kalau mobil sendiri).

2. Beri obat gosok, balurkan ke perut, punggung atau anggota tubuh lainnya.
3. Jika muntah sudah tak tertahan, maka bantu anak memuntahkan pada kantong plastik dan dibuang pada tempatnya.

Sebagai seorang blogger dan penulis, aku ke mana-mana sering membawa laptop. Tahu dong walau perjalanan jauh, alat tempur ini sering aku bawa. Ke Bengkulu, Jambi, Jakarta sampai ke Bandung, aku bawa laptop. 

Nah, senang banget waktu perjalanan ke Bandung aku ketemu Editor Freelance kece ini dan tentunya aku numpang foto dong! Kami ngobrol seru mengenai cara menulis buku anak karena aku ngefans banget.

Pernah aku disebut sebagai ratu antologi karena Penulis Buku ini. Ayo, tebak siapa namanya? Yap, Mbk Triani Retno. Berkat "canda" an-nya ini, aku dikenal sebagai ratu antologi di era 2010-an. 

Waktu ketemu hanya sebentar, semoga suatu hari kelak kami ketemuan lagi dan saat itu aku atau anakku enggak mengalami mabuk perjalanan, ya! Agar pertemuan berjalan lancar. 

Itulah tips yang harus dilakukan orang tua agar dapat mencegah mabuk anak dalam perjalanan. Selamat mencoba!

Berbagi :